Shamsi Ali (tengah)
Jakarta – Imam Islamic Center New York Shamsi Ali menyatakan umat muslim Indonesia di AS tidak menjadi korban Islamophobia. Ketakutan berlebih terhadap Islam hanya menimpa pada umat Muslim dari Timur Tengah.
“Kalau orang Indonesia tidak terlalu banyak mengalami aksi kekerasan Islamophobia. Karena stereotipenya muslim itu Arab. Yang mendapat diskriminasi itu ya orang Arab. Dan untunglah wajah saya ini wajah Indonesia,” kata Shamsi mengungkapkan realitas keagamaan di Negeri Paman Sam.
Pria kelahiran Bulukumba, Sulsel, 45 tahun lalu ini berbicara hal tersebut di sela-sela Kongres Diaspora Indonesia II, di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2013).
Dia menuturkan, pasca peristiwa pengeboman menara kembar WTC New York, kondisi perpolitikan pun mengarah ke diskriminasi terhadap umat muslim. Namun kini, suasana kehidupan antarumat beragama di AS sudah berangsur cair.
“Secara umum, umat Islam dari Indonesia tidak mengalami banyak tantangan. Realitasnya sangat tenang, baik, menikmati kehidupan demokrasi di sana,” ungkapnya.
Pria yang sudah 17 tahun tinggal di AS ini kini menjadi aktivis kerukunan antarumat beragama di AS. Menurutnya, upaya dialoglah yang harus terus dijalin agar tidak terjadi kesalahpahaman antarumat beragama.
Shamsi mengisahkan pertemuannya dengan salah seorang rabbi Yahudi bernama Marc Schneier. Pada pertemuan pertama, Marc mengaku dirinya tak sudi menatap wajah Shamsi. Ini karena kebenciannya yang mendalam terhadap muslim.
Namun pada 2005 ketika mereka bertemu dalam acara simpatik terkait wafatnya Paus Yohannes II, mereka menjadi akrab. Mereka meninggalkan kebencian masing-masing dan membuat kerjasama mewujudkan gerakan toleransi antarumat beragama.
“Sekarang dia (Schneiner) menjadi pembela pertama jika umat muslim mendapat tentangan,” tuturnya.
Ikuti berbagai peristiwa hangat yang terjadi hari ini di “Reportase Sore” pukul 16.30 WIB, hanya di Trans TV
(nik/nrl)
Dampingi Suami, Rosa Rai Djalal Terlihat Cantik.
JK Hadiri Kongres Diaspora Indonesia.
Romantika Para Profesional Hidup di LN.
Mengapa Rupiah Bisa Anjlok?
Nonton Layar Tancap di AS
Article source: http://www.themalaysianinsider.com/tech/article/latin-americans-most-socially-engaged-users-in-the-world
Imam New York: Umat Muslim RI Bisa Hidup Tenang di AS
0 comments :
Post a Comment